Busi merupakan benda kecil yang
memiliki fungsi untuk memercikkan bunga api. Busi merupakan sumber terjadinya
percikkan api. Tanpa adanya busi, motor bensin tidak mungkin dapat menyala.
Didalam busi tersusun dari berbagai komponen, konstruksi dari busi itu sendiri
antara lain:
Insulator keramik
Untuk mencegah terjadi kebocoran
tegangan maka dibutuhkan suatu komponen yang dapat mencegah bocornya tegangan.
Insulator keramik ini lah yang berfungsi untuk mencegah terjadinya kebocoran
tegangan. Insulator keramik dipasang antara elektroda tengah dan casing dan
juga berfungsi untuk pemegang elektroda.
Casing
Komponen casing ini berfungsi
sebagai penyamngga dari komponen insulator keramik dan juga berfungsi sebagai
mounting antara busi dan mesin.
Elektroda tengah
Elektroda tengah ini terdiri dari
banyak komponen, yaitu
Sumbu pusat atau center shaft
yang berfungsi untuk menghantarkan arus listrik dan meradiasikan panas yang
timbul dari elektroda
Seal glass atau kaca yang
berfungsi untuk merapatkan antara sumbu pusat dan insulator keramik dan juga
sebagai pengikat antara sumbu pusat dan elektroda tengah
Resistor berfungsi untuk
mengurangi gangguan dari sinyal frekuensi yang dapat mengganggu kinerja dari
busi dan juga sebagai peredam suara yang ditimbulkan oleh busi
Inti tembaga atau copper core
yang berfungsi merambatkan panas yang ditimbulkan oleh elektroda agar cepat
dingin
Elektroda tengah yang berfungsi
untuk membangkitkan atau menimbulkan percikkan bunga api ke ground atau
elektroda massa
Elektroda massa
Bahan pembuatan dari elektroda
massa atau elektroda samping ini terbuat dari bahan yang sama untuk pembuatan
elektroda tengah. Elektroda massa berfungsi sebagai massa agar busi dapat
memercikkan bunga api.
Demikian penjelasan dari saya
tentang konstruksi dari busi. Jika ada salah kata saya mohon maaf. Semoga dapat
bermanfaat bagi pembaca sekalian, terima kasih banyak atas kunjungan pembaca
sekalian.
0 Response to "Konstruksi Pemantik Api Busi"
Post a Comment