Pada saat mesin
masih dalam keadaan dingin maka diperlukan campuran bahan bakar dan udara yang
kaya untuk mempermudah mesin menyala. Komponen pada mesin injeksi EFI yang
berfungsi untuk menambah penginjeksian bahan bakar adalah menggunakan komponen
cold start injector. Komponen cold start injector ini dipasang di bagian tengah
pada air intake chamber yang memiliki berfungsi untuk menambah penginjeksian
bahan bakar pada mesin saat keadaan mesin masih dingin.
Cold start injector ini
bekerja ketika mesin distart dan keadaan temperatur air pendingin masih rendah.
Lamanya waktu penginjeksian dikontrol oleh oleh start injection time switch untuk mencegah terjadinya penggenangan bahan bakar. Cara kerja dari cold start
injector ini adalah apabila kunci kontak diputar pada posisi ST (start) maka
arus akan mengalir ke solenoid coil sehingga plunger akan tertarik melawan
tekanan pegas dan membuat katup akan terbuka. Ketika katup terbuka maka bahan
bakar akan mengalir melalui ujung cold start injector.
Gambar. Cold start injector
Apabila ada kotoran
atau benda asing yang menempel pada komponen cold start injector maka akan
mengakibatkan kebocoran bahan bakar yang akan mengakibatkan idling atau stasioner
mesin menjadi kasar hal ini diakibatkan karena setelah mesin dimatikan maka
karena cold start injektor kotor maka sisa tekanan bahan bakar akan mengalir ke
intake manifold chamber sehingga campuran bahan bakar dengan udara menjadi terlalu
kaya atau gemuk.
makasih artikelnya sangat bermanfaat
ReplyDeleteApakah semua jenis motor menggunakan injector seperti ini gan?
ReplyDeleteTerima kasih sebelumnya,
DeletePemakaian cold start injektor tidak semua jenis mesin injeksi memakai injektor tambahan ini, jd hanya beberapa mesin yang memakainya
sangat bagus nih buat anak-anak mekanik
ReplyDeletenice info gan
ReplyDelete