Idle Speed Adjusting
Screw (sekrup penyetel putaran idle) atau disingkat dengan sebutan ISAS
merupakan salah satu komponen pada sistem bahan bakar kendaraan yang berfungsi
untuk mengatur putaran stasioner atau idle mesin kendaraan.
Pada kendaraan yang
masih menggunakan sistem bahan bakar konvensional (karburator), komponen ISAS
ini terletak pada karburator dan berfungsi untuk mengatur bukaan atau mengunci
katup throttle (katup gas) untuk menentukan besarnya putaran (RPM) mesin saat
kondisi idle.
Putaran idle mesin
dapat diatur dengan memutar ISAS ke arah kanan atau kiri. Apabila akan
meningkatkan atau memperbesar putaran idle maka ISAS diputar ke arah kanan
(dikencangkan) agar bukaan katup throttle semakin besar.
Namun apabila ingin
menurunkan kecepatan idle maka ISAS diputar ke arah kiri (dikendorkan) sehingga
bukaan katup throttle semakin kecil.
Sedangkan pada
kendaraan dengan sistem bahan bakar injeksi, untuk mengatur putaran mesin
ketika mesin keadaan idle telah diatur menggunakan ECU (Electronic Control Unit)
dengan cara mengontrol bukaan dari katup ISC (Idle Speed Control).
Namun masih ada beberapa
kendaraan injeksi yang masih menggunakan cara manual untuk mengatur putaran
saat idle yaitu dengan menggunakan ISAS sebagai pengontrol putaran mesin saat
keadaan idle dengan cara mengatur banyaknya udara yang dapat masuk ke dalam
intake manifold. ISAS pada kendaraan injeksi ini terletak di saluran by pass
pada throttle body.
Apabila ingin
meningkatkan putaran idle maka jumlah udara yang masuk ke dalam intake manifold
diberbanyak atau diperbesar dengan cara memutar ISAS ke arah kiri (dikendorkan)
agar saluran by pass bertambah besar. Sedangkan apabila ingin menurunkan
putaran idle maka jumlah udara yang masuk ke intake manifold diturunkan dengan
cara memutar ISAS ke arah kanan (dikencangkan) untuk memperkecil atau
mempersempit saluran by pass.
0 Response to "Fungsi Idle Speed Adjusting Screw (ISAS)"
Post a Comment