Kombinasi antara sistem
kemudi dan sistem suspensi pada kendaraan harus menghasilkan stabilitas
kendaraan sehingga kendaraan dapat stabil dan memiliki pengemudian yang baik.
Agar dapat stabilitas
tersebut maka bagian-bagian roda depan kendaraan meliputi bagian di sistem
kemudi dan sistem suspensi harus diatur sedemikian rupa dengan melakukan
penyetelan terhadap sudut-sudut geometri roda (wheel aligment).
Salah satu penyetelan
sudut-sudut geometri roda yang dilakukan pada kendaraan adalah penyetelan sudut
camber.
Sudut camber yaitu
kemiringan roda-roda depan kendaraan bagian atas terhadap garis vertikal
apabila dilihat pada bagian depan kendaraan.
Sudut camber terdiri
dari tiga macam sudut, yaitu sudut camber positif, sudut camber negatif dan
sudut camber nol
Sudut
camber positif
Sudut camber positif
adalah kemiringan garis tengah roda bagian atas ke arah luar terhadap garis
vertikal bila dilihat dari arah depan kendaraan.
Sudut
camber negatif
Sudut camber negatif
adalah kemiringan garis tengah roda bagian atas ke arah dalam terhadap garis
vertikal bila dilihat dari arah depan kendaraan.
Sudut
camber nol
Fungsi
sudut camber
Sudut camber pada
kendaraan memiliki banyak fungsi, diantaranya adalah :
- Mencegah keausan ban yang berlebihan pada sisi roda bagian dalam maupun bagian luar.
- Meningkatkan kestabilan kendaraan.
- Meningkatkan handling kendaraan.
Pengaruh
sudut camber terhadap pengemudian
1. Pengaruh
sudut camber positif
Camber positif
digunakan dengan maksud untuk mengimbangi bagian bawah roda yang tertarik ke
arah luar, ketika kendaraan mulai dibebani dan berjalan. Hal ini berarti ketika
kendaraan dibebani atau berjalan maka roda akan tertarik ke arah dalam sehingga
beban kendaraan beban kendaraan akan tertumpu pada spindel dengan dudukan yang
benar (dengan catatan apabila penyetelan sudut camber positif sesuai dengan
spesifikasinya).
Oleh sebab itu, sudut
camber positif dengan penyetelan yang benar akan mempengaruhi beberapa hal pada
kendaraan antara lain :
- Kendaraan akan cenderung tetap berjalan lurus walaupun roda kemudi dilepas.
- Mencegah agar roda-roda kendaraan tidak slip ke samping.
- Bersama-sama saling membantu dengan sudut kingpin untuk memperingan pengemudian.
- Mencegah agar roda-roda kendaraan tidak lepas.
Namun apabila
penyetelan sudut camber terlalu positif maka akan berpengaruh :
- Ban akan aus berlebih pada bagian luar.
- Berkurangnya gaya cengkram roda terhadap jalan sehingga membuat roda slip.
- Akan menimbulkan suara abnormal saat kendaraan berbelok.
2. Pengaruh
sudut camber negatif
Camber negatif
digunakan pada kendaraan-kendaraan penggerak depan atau Front Wheel Front Drive
(FF) untuk mengurangi ground camber kendaraan atau mencegah terjadinya
kemiringan kendaraan ketika membelok serta untuk menyempurnakan kemampuan belok
dari kendaraan.
Namun apabila
penyetelan sudut camber terlalu negatif maka akan berpengaruh :
- Ban akan aus berlebih pada bagian dalam.
- Roda kemudi menjadi berat ketika diputar.
- Akan menimbulkan suara abnormal saat kendaraan berbelok.
3. Pengaruh
sudut camber 0
Apabila sudut camber
pada kendaraan dibuat nol maka ketika kendaraan dibebani atau berjalan,
roda-roda bagian bawah akan semakin tertarik ke arah luar sehingga beban
kendaraan akan tertumpu pada bagian luar spindel. Akibatnya akan membuat
pengemudian menjadi berat dan akan membuat roda slip serta terjadi keausan yang
berlebih pada bagian luar ban.
Apakah pengaruh beban muatan terhadap camber atau caster ?
ReplyDelete